Aku yang bukan aku

Aku berlari liar... menyapamu dengan tawa lepas... bersenda gurau tanpa beban... dan bertingkah sesukaku... aku buah dari kebebasan tak terbatas, bahkan aku tak peduli apa kata tiap insan yang mencibir membenciku, aku melaju... melesat, dan menjadi diriku sendiri.

Aku menepi dalam kesal, tak terbendung bahkan amarah ini dapat terealisasi secara membabi buta, ketika ada pribadi sinis yang menebarkan kebencian, aku seolah menjadi malaikat namun seketika berubah menjadi iblis yang berwajah manis,aku egois. tak peduli apa kata mereka...

namun ada suatu masa dimana aku bukan menjadi diriku... aku terkebiri... tak lepas dan terkungkung... aku tak tahu, namun limbung... tanya kenapa?

(mungkinnya...)

3 komentar:

Arnis mengatakan...

ak sangat menghargai kerendahan hatimu itu,, ak bahagia jika kau memang sebenar2nya bahagia...

pesanku untuk mu sang terluka yg akhirnya berterimakasih akan kesakitanmu... ucapkanlah kata2 ini jika memang kau sudah yakin dan kuat untuk mengucapkannya.. jika kau masih dapat kembali akan kesakitanmu pada saat itu,, janganlah kau ucapkan terimakasih itu...
kamu akan bahagia,, dan pantas untuk bahagia,,
selamat berbahagia.. ;)

-aku yg slalu ingin kau bahagia.. :)-

headlocknhope mengatakan...

kebebasan yang terkungkung itu buah dari pengorbanan menuju kebebasan itu sendiri.

melangkahlah lebih maju, berlarilah lebih kencang, bernyanyilah lebih keras...

kau akan bebas

Adit Sastra mengatakan...

aku merasa bebas.